Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Tunjuk Pochettino, Ini Prestasi Barcelona ketika Dilatih Orang Argentina

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis · Senin 17 Agustus 2020 06:18 WIB
https: img.okezone.com content 2020 08 17 620 2263240 tunjuk-pochettino-ini-prestasi-barcelona-ketika-dilatih-orang-argentina-wmURDcI4YE.jpg Mauricio Pochettino bakal menjadi orang Argentina kelima sebagai Pelatih Barcelona (Foto: The18)
A A A

BARCELONA – Mauricio Pochettino dikabarkan kian dekat kursi Pelatih Barcelona untuk musim 2020-2021. Eks juru taktik Tottenham Hotspur itu akan menjadi pria asal Argentina kelima yang pernah mengasuh Blaugrana sepanjang sejarah klub.

Sebagaimana diberitakan, Barcelona siap memberhentikan Quique Setien dari jabatannya dalam waktu dekat. Pria asal Spanyol itu gagal membawa Lionel Messi dan kawan-kawan berprestasi di Liga Champions 2019-2020. Bahkan, El Barca tersingkir secara memalukan dengan kekalahan telak 2-8.

Sejumlah nama sudah dijaring oleh Manajemen Barcelona sebagai kandidat pengganti. Mauricio Pochettino menjadi kandidat terkuat mengingat posisinya masih menganggur. Satu hal yang patut dicermati, Barcelona tidak selalu memiliki rekam jejak yang bagus dengan pelatih berpaspor Argentina.

Baca juga: Guardiola dan Messi Bisa Berkolaborasi, di Barcelona atau Man City?

Mauricio Pochettino masih menganggur (Foto: UEFA)

Pria asal Negeri Tango pertama yang mengasuh Barcelona adalah Helenio Herrera pada April 1958-1960. Pada kesempatan pertamanya, Herrera berhasil menyumbangkan dua gelar La Liga Spanyol, satu Copa del Rey, dan satu turnamen Fairs Cup.

Setelah Helenio Herrera, Barcelona menunjuk Roque Olsen sebagai pelatih pada Juni 1965-1967. Sayangnya, dalam dua tahun kepemimpinannya, klub kebanggaan masyarakat Catalunya itu hanya menyumbangkan satu trofi Fairs Cup.

Helenio Herrera kembali dipercaya membesut Barcelona pada dua kesempatan berbeda. Ia menggantikan Joaquim Rife pada Maret 1980, tetapi diberhentikan dua bulan kemudian. Rezim Ladislao Kubala lantas hanya singkat saja dari Mei-November 1980.

Follow Berita Okezone di Google News

Barcelona lagi-lagi mengangkat Helenio Herrera sebagai pelatih pada November 1980 hingga Juni 1981. Di tangannya, sang raksasa Spanyol hanya berhasil mengangkat satu trofi Copa del Rey. Keberhasilan Cesar Luis Menotti mengantar Tim Nasional (Timnas) Argentina sebagai juara Piala Dunia 1978 membuat Barcelona kepincut.

Ia ditugaskan melatih pada Maret 1983 hingga Juni 1984. Selama setahun itu, Menotti menyumbangkan satu trofi Copa del Rey, satu Copa de La Liga (kini dihentikan), dan satu trofi Piala Super Spanyol. Selang dua dekade, Barcelona kembali mempercayakan tongkat kepelatihan kepada pria asal Argentina.

Gerardo ‘Tata’ Martino ditunjuk untuk menggantikan Tito Vilanova yang mundur akibat penyakit kanker kelenjar lidah pada Juli 2013. Tata hanya mampu mengantar Barcelona meraih satu trofi Piala Super Spanyol. Ia diberhentikan pada Mei 2014 dan diganti oleh Luis Enrique.

Kini, daftar pelatih asal Argentina bisa bertambah dengan kehadiran Mauricio Pochettino. Dua faktor yang memberatkan pria berusia 47 tahun itu adalah hubungannya dengan rival sekota Espanyol, serta riwayat belum pernah meraih trofi sebagai pelatih.

1
2
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini