PANDEMI Covid-19 belum juga usai. Namun pemerintah telah menggencarkan program kembali berwisata di sejumlah daerah termasuk Bali. Tujuannya untuk membangkitkan kembali ekonomi sektor pariwisata yang sempat terhenti karena wabah virus corona.
Saat ini, sejumlah daerah kembali membuka pariwisata. Misalnya Bali, Raja Ampat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Jawa Barat, hingga Aceh, menyusul masa adaptasi kebiasaan baru atau new normal.
Namun, pariwisata hanya dibuka untuk wisatawan domestik dengan penerapan protokol kesehatan ketat. Sedangkan turis mancanegara belum diizinkan masuk. Kemungkinan akan dibuka lagi paling cepat akhir 2020.
Bali yang selama ini dikenal sebagai destinasi wisata dunia dan pendapatan daerahnya sangat bergantung pada pariwisata, terpuruk akibat Covid-19. Namun, Bali segera bangkit.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Daerah Badung, Tjokorda Raka Darmawan mengatakan pihaknya punya strategi khusus membangkitkan kembali pariwisata, salah satunya melalui promosi secara virtual. Kemudian menerapkan protokol kesehatan yang ketat di seluruh objek wisata.
Baca juga: Antusiasme Wisatawan Domestik Meningkat, Penerapan Protokol Kesehatan Harus Ketat
"Kami memaklumi saat ini kita tidak bisa melakukan promo pameran, table top ke negara dan kota-kota di Indoensia. Saat ini yang kita lakukan adalah memastikan penerapakan protokol kesehatan berjalan dengan baik, lalu diinformasikan secara masif secara virtual," kata Tjokorda dalam webinar bertajuk 'Kampanye Indonesia Care Vol.3', Jumat 4 September 2020.
Tjokorda menambahkan, dengan kondisi seperti saat ini, pihaknya juga mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat untuk bekerjasama dengan para influencer dan Youtuber untuk mengkampanyekan Kembali Berwisata.
"Kami menggandeng youtuber dalam rangka mempromosikan secara virtual semua destinasi wisata di Bali. Beberapa waktu lalu sudah ada Tina Bule yang kami fasilitasi," kata Tjokorda.
"Model-model promosi virtual inilah yang sedang gencar kami lakukan. Kami juga sudah menyurati semua asosiasi dan pelaku wisata lokal untuk turut mempromosikan daya tarik wisata yang mereka miliki," tandasnya.
Wisata Bali Sudah Dibuka
Pariwisata Bali sudah dibuka kembali mulai 31 Juli 2020, setelah sempat ditutup akibat Covid-19. Namun, dibuka khusus untuk wisatawan domestik.
Tjokorda Raka mencatat kunjungan wisatawan ke Bali terus meningkat bahkan kini sudah mencapai 3.000 orang per hari.
"Kami menghitungnya per 1 Agustus. Jadi dari 1-31 Agustus itu kunjungan orang yg datang melalui Bandara Ngurah Rai itu berkisar antara 2.500 sampai 3.000 orang per hari," ujarnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)
