JAKARTA - Menteri Luar Negeri Malaysia, Zambry Abdul Kadir mengunjungi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf di kantor PBNU, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/12/2022).
Zambry mengatakan bahwa kunjungannya selain karena keinginanya sendiri. Dia mengaku sangat mengenal sosok pemikir di lingkungan NU, seperti KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
"Ini pilihan saya. Jadi, (kunjungan) ini suatu hal yang menarik untuk dilakukan dalam hubungan kita bukan hanya melibatkan hubungan secara resmi tetapi saya juga mengambil kesempatan untuk mengunjungi NU dan perkembangan-perkembangan besar NU agar dapat bertukar pikiran,"kata Zambry dikutip dalam laman resmi NU Online, Jumat (30/12/2022)
Dirinya telah mengenal Gus Dur sejak lama dimana saat ia masih bekerja di kantor wali kota, Kuala Lumpur, Malaysia. Pada saat itu, Gus Dur sering berkunjung bahkan banyak melakukan diskusi dengannya.
“Waktu saya bekerja di wali kota, Gus Dur sering main ke departemen saya. Jadi, saya selalu bermain dan berbincang dengan Gus Dur,”tutur dia.
Gus Dur, kata dia, tidak hanya sosok yang menyenangkan tetapi juga patut mendapat penghormatan dari semua kalangan.
“Gus Dur itu memiliki watak yang dapat menghibur lawan bicaranya. Beliau itu orang layak kita hormati,”katanya.
Follow Berita Okezone di Google News