Bharada E.

Selepas berdoa, Richard mendengar suara Ferdy Sambo di lantai dasar.

Ada kesan memang dia (Sambo) panik dan kesal karena Bharada E tidak lagi menurut.

Kelima terdakwa tersebut Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Maruf.

Bharada E telah menyatakan dirinya berani lantaran memberikan kesaksian dan kebenaran dalam persidangan.

Sambo juga membantah telah memberi perintah untuk mengisi amunisi pistol Richard sebelum Brigadir J masuk ke rumah dinas.

Arman Hanis lalu menanyai Bharada E kalau dia membuat pengakuan pada tanggal 6 Agustus.

Ferdy Sambo, mengatakan bahwa dia siap bertanggung jawab apabila Richard Eliezer mengartikan ‘Hajar, Cad’, sebagai perintah untuk menembak.

Richard juga sempat tak ingin menjawab perntanyaan kuasa hukum.