Kumpulan Berita
hingga saat ini tes PCR yang baru bisa mendeteksi keberadaan varian Omicron
WHO sendiri disebutkan sudah mendesak 194 negara anggotanya untuk mempercepat program vaksinasi.
Keputusan tersebut diumumkan oleh Perdana Menteri Fumio Kishida.
Beredar kabar varian Omicron ini lebih berbahaya daripada varian Delta yang menyebabkan gelombang kedua Covid-19.
Dr. Angelique Coetzee merupakan salah satu yang pertama yang menemukan varian baru.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, sejauh ini belum ada bukti tentang tingkat penularan
Sepekan untuk menjalani proses karantina sudah cukup.
Omicron menjadi varian baru Covid-19 yang menjadi permasalahan global. Virus yang diberi kode