Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Selain Listrik Gratis, Pemerintah Diminta Turunkan Harga Gas LPG 3 Kg

Giri Hartomo, Jurnalis · Kamis 09 April 2020 12:22 WIB
https: img.okezone.com content 2020 04 09 620 2196581 selain-listrik-gratis-pemerintah-diminta-turunkan-harga-gas-lpg-3-kg-VVCbK8uW9L.jpg Listrik (Foto: Shutterstock)
A A A

JAKARTA - Pemerintah diminta untuk melakukan penyesuaian pada harga tabung gas LPG 3 kilogram (kg). Hal ini untuk melengkapi kebijakan pemerintah sebelumnya tentang dibebaskannya biaya listrik bagi pelanggan 450 VA dan diskon 50% bagi pelanggan 900 VA subsidi.

Pengamat Ekonomi Indef Bhima Yudhistira mengatakan, pemerintah bisa menurunkan harga tabung gas LPG dengan signifikan. Hal ini untuk membantu meringankan beban masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu di tengah pandemi virus corona ini.

"Untuk LPG 3 Kg harga bisa diturunkan signifikan. Perhitungannya nanti biar Pertamina dan pemerintah yang bahas," ujarnya saat dihubungi Okezone, Kamis (9/4/2020).

Menurut Bhima, kebijakan jaring pengaman sosial ini masih meninggalkan jejak bagi beberapa sektor. Sebab, masih ada beberapa sektor yang masih belum mendapatkan insentif.

"Iya banyak sektor yang harusnya dapat insentif justru tidak tersentuh," kata Bhima.

Bhima juga menilai pemberian bantuan yang dilakukan pemerintah terkesan tanggung. Misalnya saja adalah insentif Pajak Penghasilan (PPh) 21 untuk Usaha Mikro Kecil Menengah yang seharusnya dibebaskan.

Dirinya mempertanyakan mengapa pembebasan PPh21 hanya diberikan kepada sektor tertentu dan penerima upah yang ada di Indonesia. Padahal ada beberapa penerima upah yang tidak terdampak langsung oleh virus Corona seperti Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri yang digaji langsung oleh APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).

"Jadi Pemerintah ini kok terkesan tanggung, UMKM harusnya PPh 0%. Kemudian ada universal income bukan hanya pada penerima subsidi atau kelurga miskin tapi pekerja informal langsung diberi cash transfer. Bisa bertahap di zona merah Corona dulu," kata Bhima.

Follow Berita Okezone di Google News

(dni)

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini