YOGYAKARTA – Bangsa di dunia ini masih berjuang menghentikan penularan virus corona atau covid-19. Pada saat bersamaan, umat Islam akan memasuki bulan puasa Ramadhan 1441 H/2020.
Pakar Gizi UGM Dwi Budiningsari menjelaskan, berpuasa di bulan Ramadhan akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh (imunitas). Sangat tepat dilakukan di tengah pandemic Covid 19. Namun, pelaksanaan puasa harus benar agar tubuh tetap bugar.
Pertama menjaga makan sehat dan seimbang. Saat sahur dianjurkan mengonsumsi karbohidrat kompleks dan serat yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna dan diubah menjadi energi. Dengan begitu, energi yang dihasilkan akan bertahan lebih lama dan juga merasa kenyang lebih lama.
Baca juga: Sehari Jelang Pelarangan Mudik, Tol Cipali Sepi Kendaraan
“Contohnya seperti nasi merah, kentang, roti gandum, biji-bijian, kacang-kacangan, gandum, dan ubi,” kata Ketua Prodi S1 Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) UGM ini.
Selain itu, mengonsumsi sayuran hijau, brokoli, wortel, dan lainnya yang kaya serat, vitamin, serta mineral. Sementara untuk protein dapat dipenuhi dari hewani maupun nabati seperti ikan, telur, ayam, daging merah, tempe, dan tahu.
Tak kalah penting, buah-buahan seperti semangka, pepaya, melon, jeruk, dan lainnya juga sangat dibutuhkan tubuh. Selanjutnya, menjaga asupan air putih dua liter atau setara dengan 8-9 gelas sehari, diatur mulai dari buka hingga sahur.
Baca juga: Kemenhub Tegaskan Tak Ada Penutupan Jalan Tol
“Air putih sangat diperlukan, sehari harus setara dengan 2 liter,” ungkap Dwi.
Beberapa hal justru perlu dibatasi seperti konsumsi gula. Jangan lebih dari 50 gram sehari atau setara dengan 4 sendok makan. Konsumsi gula berlebihan akan mempengaruhi sel imun dalam memerangi penyakit. Menghindari konsumsi makanan dengan kandungan lemak trans tinggi dan makanan atau minuman yang mengandung karbohidrat sederhana.
“Sebisa mungkin hindari makanan atau minuman yang terlalu manis,” paparnya.
Follow Berita Okezone di Google News