Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Stasiun Terpadu, Bukti RI Bukan Bangsa Wacana hingga Penumpang Bisa ke Mana-Mana

Giri Hartomo, Jurnalis · Kamis 18 Juni 2020 11:00 WIB
https: img.okezone.com content 2020 06 18 620 2232082 stasiun-terpadu-bukti-ri-bukan-bangsa-wacana-hingga-penumpang-bisa-ke-mana-mana-eknLaXbpCs.jpg Stasiun Terpadu (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur DKI Jakarta meresmikan empat stasiun terpadu pada Rabu 17 Juni 2020.

Keempat stasiun tersebut yakni Stasiun Terpadu Tanah Abang, Juanda, Pasar Senen dan Sudirman.

Stasiun terpadu terintegrasi dengan moda transportasi seperti MRT, Kereta Rel Listrik, KA Bandara, transportasi online, hingga bajaj.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengaku gembira atas diresmikannya stasiun terpadu pada hari ini. Hal ini menjadi bukti bahwa Indonesia mampu mewujudkan sistem transportasi yang terintegrasi.

Baca Juga: Ada Stasiun Terpadu, dari Bandara Soetta Bisa ke Mana-Mana dengan Kereta 

Menurut Erick, selama ini yang menjadi persoalan dari bangsa Indonesia adalah terlalu banyak wacana. Namun implementasinya dinilai sering kali tidak ada hasilnya.

"Ini bisa memberikan inspirasi dan membuktikan sebenarnya kita sebagai bangsa itu bisa, selama ini stigma Indonesia hanya bangsa wacana hari ini terbukti dengan segala kesulitan bisa impementasikan sesuatu yang tadinya sangat berat dengan gotong royong, hari ini bisa (terealisasi)," ujarnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku sudah merencanakan untuk mengintegrasikan transportasi di Jakarta. Tujuannya memudahkan mobilitas masyarakat.

Baca Juga: Stasiun Terpadu, Menhub: Yang Kita Bicarakan Jadi Kenyataan 

Oleh karena itu, dirinya mengapresiasi atas integrasi yang dilakukan di Stasiun Tanah Abang yang kini berbasis terpadu. Apalagi, hal ini juga sudah direncanakan oleh Presiden Joko Widodo sejak lama.

"Saya mengapresiasi apa yang kita bicarakan menjadi suatu kenyataan. Presiden terus menghimbau merapatkan ini agar TOD menjadi keniscayaan," ujarnya.

Adanya stasiun terpadu ini akan memudahkan mobilitas masyarakat. Sebab masyarakat akan dimanjakan dengan transportasi yang semakin mudah.

Follow Berita Okezone di Google News

Pasalnya, stasiun terpadu terkoneksi dengan berbagai moda mulai kereta, termasuk KRL dan MRT. Selain itu terkoneksi juga dengan moda lain seperti Transjakarta, angkot, bajaj, sampai taksi dan ojek online.

"Dengan terbangunnya tanah abang ini maka penumpang yang membutuhkan angkutan massal dengan gampang dari Soetta ke Tanah Abang, dari tanah abang bisa kemana mana," ujarnya.

Budi Karya menambahkan, dirinya menyambut positif peresmian tersebut. Konsep stasiun terpadu menurutnya merupakan salah satu bentuk hasil arahan Presiden Jokowi.

"Presiden memang selalu mengimbau kepada kami merapatkan ini semuanya agar TOD adalah suatu keniscayaan. Suatu keharusan kita membangun TOD-TOD. Karena disitulah satu cermin antar moda bisa dilaksanakan dengan baik. Selama ini kita belum melihat dilaksanakan maksimal," kata Budi Karya.

1
2

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini