JUMLAH warga negara Indonesia (WNI) di Arab Saudi yang terpapar virus corona (covid-19) berjumlah 186 orang. Rinciannya 52 orang meninggal dunia, 52 sembuh, dan 82 masih dalam perawatan.
Saat ini kasus positif covid-19 di Arab Saudi mencapai 258.000 jiwa dengan tingkat kesembuhan mencapai 80 persen dan angka kematian 1 persen.
Baca juga: Kisah Fatimah Ridho Hidup Sederhana meski Kotor dan Lusuh
"Seluruh warga Arab Saudi, termasuk WNI, dan seluruh ekspatriat, baik yang legal maupun ilegal, semua dijamin untuk akses kesehatan di masa pandemi, dan semua ditanggung oleh Raja," kata Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel dalam acara Ngopi MUI, Rabu 22 Juli 2020 malam, dikutip dari MUI.or.id.
Agus menyampaikan optimismenya bahwa virus covid-19 segera berakhir dan dunia pulih seperti sedia kala. "Saya yakin ketika Allah turunkan wabah, Allah juga pasti akan turunkan vaksinnya. Begitupun dengan covid-19 ini. Mungkin saat ini belum (vaksin), tapi nanti pasti akan ada," ujarnya.
Ia juga menyampaikan semangatnya dalam meningkatkan jumlah kuota haji untuk masyarakat Indonesia. Agus berharap kuota haji terus meningkat setiap tahunnya.
Dirinya menyadari bahwa daftar antrean calon jamaah haji di Indonesia sangatlah panjang. Oleh karena itu, penambahan kuota jumlah jamaah haji dari Tanah Air dilakukan secara bertahap agar tidak menumpuk terlalu banyak antrean.
Baca juga: Kisah Pedagang Ikhlas Sedekah, Langsung Kaya Raya Berkat Mutiara di Perut Ikan
"Saya sampai kirim surat ke Raja untuk menyampaikan bahwa karena antrean Indonesia sangat panjang, maka penambahan kuota ini ibarat air di tengah padang sahara di saat orang-orang haus," ungkapnya.
Follow Berita Okezone di Google News