ARAGON – Pembalap Tim Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku tidak terlalu mempedulikan hasil yang didapatkannya dari MotoGP Aragon 2020. Ia merasa tak masalah hanya dapat finis di urutan ketujuh pada balapan seri ke-10 dari MotoGP di musim ini.
Tentunya finis di urutan ketujuh bukanlah hasil yang bisa dikatakan cukup baik. Apalagi mengingat peringkat ketujuh hanya dapat membawa pulang sembilan poin saja.
Akan tetapi bagi Dovizioso yang sedang mengincar gelar juara dunia MotoGP 2020 tersebut, mengakhiri balapan jauh lebih baik ketimbang memaksakan finis di depatn ketika terlalu berisiko. Jadi, alasan itulah yang membuat Dovizioso pada akhirnya tak mempersalahkan hasil GP Aragon.
Baca Juga: Klasemen MotoGP Hari Ini: Quartararo Gagal Rebut Poin, Mir Ambil Alih Pimpinan
Menurut Dovizioso, ia justru berhasil dengan baik melalui pekan balapan yang sangat sulit di GP Aragon. Dovizioso yang mengawali balapan dari peringkat ke-13 pun mengaku sejak awal yang penting finis di posisi terbaik tanpa melakukan hal yang berisiko dan menyebabkan kehilangan poin jika kecelakaan.
“Pada kejuaraan kali ini Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Bahkan balapan pun seperti tak peduli dengan ramalan cuaca,” ungkap Dovizioso, seperti apa yang diwartakan GPOne, Senin (19/10/2020).
“Ketika balapan, saya tahu sebenarnya saya masih memiliki kesempatan (untuk finis di posisi terdepan di MotoGP Aragon 2020), namun untuk dapat menjadi juara dunia pada balapan kali ini kami harus mengambil langkah ke depan,” sambung rider asal Italia tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
