JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menyampaikan progres perkembangan vaksin virus corona untuk masyarakat Indonesia. Selain itu, dirinya memastikan bahwa pendistribusian vaksin nantinya transparan.
Menurutnya, vaksin tersebut baru bisa didistribusikan pada 2021. Artinya hingga akhir tahun ini tidak ada vaksinasi virus corona pada seluruh rakyat Indonesia.
Okezone pun merangkum fakta-fakta terkait vaksin virus corona dan jadwal distribusinya, Sabtu (28/11/2020):
1. Prosedur Vaksinasi
Vaksinasi dilakukan usai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan izin dan prosedurnya. Dengan kata lain, pemerintah membutuhkan waktu satu bulan untuk memastikan keamanan vaksin dalam prinsip kehati-hatian.
2. Jadwal Vaksinasi
Pemerintah mencatat vaksin Covid-19 akan didatangkan pada akhir November atau Awal Desember 2020. Vaksin yang didatangkan tersebut adalah vaksin yang sudah diproduksi dan masih berupa bahan baku.
Meski demikian, pemerintah tidak serta merta langsung melakukan proses penyuntikan atau vaksinasi. Maka, vaksin diproyeksikan pemerintah akan didistribusikan pada 2021 mendatang.
3. Program Indonesia Sehat
Menteri BUMN Erick Thohir rmenyebut, pemerintah hadir untuk rakyat. Apalagi dalam catatannya, saat ini setiap hari ada korban kematian akibat infeksi Covid-19. Karena itu, vaksin menjadi salah satu program Indonesia sehat. Tapi, dia menegaskan pemerintah tidak ingin mengambil langkah menghalalkan segala cara untuk menekan angka korban tersebut.
"Presiden (Jokowi) sudah bicara beberapa kali bahwa vaksin yang ada di Indonesia ini pasti sesuai dengan standar WHO, uji klinisnya dilalui, harus ada kehati-hatian, nah tapi kan begini, tentu kita sebagai bangsa kalau itu lebih cepatkan lebih baik, bukan berarti menghalalkan segala cara," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News