Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Kemenparekraf Targetkan Cetak 2.200 Lulusan Perguruan Tinggi Pariwisata hingga 2024

Dimas Andhika Fikri, Jurnalis · Senin 01 Februari 2021 19:39 WIB
https: img.okezone.com content 2021 02 01 620 2354696 kemenparekraf-targetkan-cetak-2-200-lulusan-perguruan-tinggi-pariwisata-hingga-2024-vnqSGrVFss.jpeg Peluncuran SBMPTNP 2021 (Kemenparekraf)
A A A

Wakil Ketua SBMPTNP yang juga Ketua STP NHI Bandung, Faisal, menjelaskan, proses pendaftaran dilakukan hanya satu kali secara bersama dan online yang dimulai pada 1 Februari sampai 27 Mei 2021.

Jumlah target penerimaan sebanyak 3.145 mahasiswa baru yang terdiri dari Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung sebanyak 650, Politeknik pariwisata Bali sebanyak 660, Politeknik Pariwisata Medan sebanyak 560, Politeknik pariwisata Makassar sebanyak 650, Politeknik pariwisata Palembang sebanyak 300, dan Politeknik Pariwisata Lombok sebanyak 325.

Jurusan yang dibuka adalah perhotelan kepariwisataan dan perjalanan yang terdiri dari 47 program studi Diploma 3, Diploma 4, dan pascasarjana.

Melihat data dua tahun terakhir, minat anak muda Indonesia untuk bersekolah di Perguruan Tinggi Pariwisata di bawah Kemenparekraf/Baparekraf melalui jalur Penerimaan Bersama makin meningkat. Tercatat dari tahun 2019 peminat sebanyak 10.119 orang, meningkat menjadi 11.794 peminat di tahun 2020.

"Tidak dapat dipungkiri pelaksanaan SBMPTN pada tahun ini memiliki tantangan yang berbeda dikarenakan pandemi COVID-19 yang menyebabkan panitia harus memikirkan cara yang efektif dan sesuai dengan kondisi terkini," kata Faisal.

Setelah pendaftaran, proses seleksi mahasiswa baru direncanakan akan dilakukan secara offline pada 3 Juni hingga 13 Juli 2021 dengan dua tahap pelaksanaan. Tahap pertama ujian bahasa Inggris dan ujian psikotes, serta tahap kedua ujian wawancara dan tes kesehatan mandiri.

"Pengembangan sumber daya manusia yang unggul di bidang kepariwisataan harus terencana baik input maupun dari segi proses. Untuk menghasilkan input yang baik maka harus dilakukan proses sesuai dan tahapan dalam menentukan calon-calon yang akan dididik menjadi sumber daya manusia yang unggul di bidang kepariwisataan," kata Faisal.

Follow Berita Okezone di Google News

(sal)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini