BOLOGNA – Francesco Bagnaia mengaku tidak berani memasang target tinggi kala membela Tim Ducati Lenovo di kejuaraan dunia MotoGP musim 2021. Pasalnya, Bagnaia sadar diri bahwa dirinya memang belum mampu menunjukkan prestasi gemilang di MotoGP.
Sebagaimana diketahui, Bagnaia memang bakal naik pangkat di MotoGP 2021. Ya, Bagnaia dipastikan bakal mengisi satu tempat di tim pabrikan Ducati pada kejuaraan dunia balap motor paling populer di dunia tersebut.
Bagnaia sendiri resmi direkrut oleh manajemen Tim Ducati sebagai pembalap tim pabrikan mereka guna menggantikan peran Andrea Dovizioso. Ya, Dovizioso sendiri memang memilih untuk tidak memperpanjang durasi kontraknya bersama Tim Ducati.
Keputusan Tim Ducati memilih nama Bagnaia sebagai suksesor Dovizioso sendiri memang memunculkan pertanyaan. Terlebih semenjak resmi naik kelas ke MotoGP, Bagnaia memang belum menunjukkan performa gemilang.
Baca Juga: Gabung Ducati, Bagnaia Singgung Kiprah Valentino Rossi
Prestasi terbaik pembalap jebolan akademi VR46 tersebut adalah finis kedua di MotoGP San Marino 2020. Pada saat itu, Bagnaia memang tampil luar biasa dan bahkan mampu mengalahkan Valentino Rossi yang merupakan mentor balapnya di akademi balap VR46.
Follow Berita Okezone di Google News