JAKARTA - Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) sudah menerima permintaan maaf dari tersangka kasus penodaan agama Yahya Waloni.
PGI berharap agar kasus yang menimpa Yahya Waloni menjadi pembelajaran bagi semua pemuka agama dari agama manapun agar lebih bijaksana dalam berkhotbah atau berdakwah.
"Ya, jika memang seperti itu, kita maafkan. Dan semoga hal itu menjadi pelajaran buat Yahya Waloni sendiri dan kita semua untuk tidak melakukan hal yg menjelekan agama atau kepercayaan lainnya," ujar Humas PGI, Philip Situmorang, Selasa (28/9/2021) ketika dikonfirmasi.
Ia menyebutkan dalam memberikan pemahaman kepada jemaat atau jamaah dari tokoh agama manapun sebaiknya tidak menyinggung atau menyampaikan hal-hal yang menghina kepercayaan orang lain.
"Sebagai tokoh agama apapun hendaknya menyampaikan hal-hal yang sesuai dan tidak menyinggung atau menyakiti kepercayaan orang lain," tambah Philip Situmorang.
Ia menyebutkan PGI berharap dapat menjaga kerukunan ditengah perbedaan yang ada ditengah kemajemukan bangsa.
Follow Berita Okezone di Google News