YOGYAKARTA - Hujan deras melanda kawasan timur laut Yogyakarta atau Prambanan pada Rabu 30 Maret 2022 kemarin memicu banjir. Wilayah-wilayah yang dialiri oleh Sungai Kaligawe terendam banjir dengan ketinggian bervariasi. Banjir pun datangnya bergiliran dan surutnya pun bergantian.
Relawan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kalurahan Srimartani Kapanewon Piyungan Kabupaten Bantul, Ahmad Yani menuturkan, usai hujan deras sepanjang Rabu siang, debit air Sungai Kaligawe menunjukkan peningkatan. Lantas mulai pukul 17.00 WIB, sepanjang jalur sungai tersebut terendam air.
"Sungai Kaligawe tak mampu menampung air sehingga meluap menggenangi wilayah dialiri,"ujar Yani, Kamis (31/3/2022).
Baca juga: Waspada! 12 Provinsi Ini Berpotensi Diterjang Banjir Besok
Di Kalurahan Srimartanu, beberapa lokasi terdampak banjir. Di antaranya di Padukuhan Jetis kembangsari RT4, Karangasem Kembangsari RT5 dan Wanujoyo Kidul. Akibatnya, rumah Sutarmin (55) di kamar lantai bawah terendam. Kerusakan 1 unit TV dan beberapa peralatan bengkel terendam.
Di samping itu, sawah seluas 1 hektare di Dusun Kembangsari juga terendam. Tanaman padi, sayuran dan palawija milik 25 warga rusak. Akses jalan di dusun Wanujoyo Kidul terendam setinggi 50 cm. Halaman Kedai Kaliniti terendam setinggi 50 cm.
Komandan Tim Reaksi Cepat Pusdalops Bantul, Aka Luk Luk Firmansyah menuturkan, hujan deras di Hulu Sungai Kaligawe mengakibatkan beberapa wilayah di Bantul terendam. Banjir terjadi di wilayah Kalurahan Srimulyo, Srimartani Kapanewon Piyungan dan Kalurahan Trimulyo, Jetis.
Dampak yang ditimbulkan di antaranya di Kapanewon Piyungan sebuah rumah, lahan pertanian seluas 1 hektare, 1 tempat usaha dan obyek wisata Kebonpring terendam paling tinggi 50 cm. Di Kebonpring, 32 lapak terpamsa mengevakuasi peralatan mereka.
Follow Berita Okezone di Google News
