Share

PSSI Lakukan Pelanggaran

Septyantoro Aji Nugroho, SUN TV · Senin 21 Februari 2011 14:50 WIB
https: img.okezone.com content 2011 02 21 51 427040 m0bXYuApKr.jpg F: Nurdin Halid (Koran SI)
A A A

SOLO - Tidak lolosnya dua bakal calon Ketua Umum ersatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Jenderal TNI AD George Toisutta dan Arifin Panigoro dalam verifikasi pemilihan ketua umum PSSI periode 2011-2015 terus menuai kecaman.
 

Menurut Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) PSSI Solo, FX Hadi Rudyatmo, PSSI telah melanggar aturan sehingga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) harus segera melakukan intervensi.

 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

“PSSI telah melakukan pelanggaran, KONI selaku induk organisasi olahraga harus ikut campur,” kata Rudy yang juga Ketua Umum Persis Solo tersebut di Balaikota Solo, Senin (21/2/2011).

 

Menurut Rudy, dalam melakukan verifikasi, seharusnya Komite PSSI harus netral dan tidak memihak kepada salah satu calon. Bahkan dalam aturan sudah dijelaskan, bahwa calon Ketua Umum PSSI tidak boleh tersangkut perkara hukum.

 

“Dalam aturan sudah jelas soal itu, sehingga dalam hal ini Komite PSSI telah melanggar aturan. Karena salah satu dari calon pernah tersangkut masalah hukum,” katanya.

 

Dari empat bakal calon Ketua Umum PSSI dua orang dinyatakan lolos yakni Nurdin Halid dan Nirwan D Bakrie, sementara Goerge Toisutta dan Arifin Panigoro dinyatakan tidak lolos. Sementara itu disinggung mengenai mekanisme pemilihan Ketua Umum PSSI dalam kongres di Bali bulan Maret mendatang, Rudy mengatakan yang memiliki suara hanya klub dan bukan pengurus cabang (Pengcab).

 

“Ini jelas keliru, karena keberadaan klub itu yang membentuk Pengcab, tetapi justru Pengcab tidak punya suara dalam kongres tersebut,” katanya lagi.

 

Jika dalam kongres mendatang, kedua calon yakni Nurdin Halid dan Nirwan D Bakrie nekat mencalonkan diri, Rudy khawatir Pengcab di seluruh Indonesia akan membentuk PSSI tandingan.

 

“Kami sudah berkoordinasi dengan Pengcab lain di Indonesia, tetapi untuk lebih lanjutnya kami masih menunggu hasil dari kongres di Bali mendatang. Arahnya nanti , Pengcab yang tidak sejalan dengan kubu Nurdin Halid nantinya akan membuat asosiasi lain, tetapi yang jelas tunggu saja nanti pasti ada reaksi keras untuk persoalan ini,” katanya lagi.

 

Disinggung mengenai kehadirannya dalam kongres mendatang, Rudy mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima undangan dari PSSI. Menurutnya jika kehadirannya hanya sebagai peninjau akibat dari pembekuan PSSI Solo , dirinya tidak akan hadir dalam kongres tersebut. Apalagi sebagai Pengcab tidak memiliki hak suara dalam pemilihan Ketua Umum PSSI.

(zwr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini