Kumpulan Berita
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan terjadinya banjir dan tanah longsor, akibat hujan berintensitas tinggi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin 27 Oktober 2025. Banjir melanda wilayah setelah tanggul di Kecamatan Cisolok jebol.
Balita bernama Raya asal Sukabumi meninggal dunia bukan karena infeksi cacing, melainkan akibat sepsis, malnutrisi, stunting, dan meningitis TBC. Dokter menegaskan, infeksi berat tersebut yang menjadi penyebab utama kematian Raya.
Balita asal Sukabumi, Jawa Barat, bernama Raya (3), meninggal dunia akibat ditemukannya cacing di dalam tubuhnya. Kini, Kementerian Sosial (Kemensos) langsung bergerak melakukan asesmen terhadap keluarga Raya.
SK tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Ketua Umum II DPP Partai Perindo, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, di Kantor DPP Partai Perindo, Jakarta.
Kemenkes mengingatkan pentingnya PHBS untuk mencegah kasus kematian balita akibat cacingan seperti yang terjadi di Sukabumi. Masyarakat diimbau menjaga kebersihan, berobat jika bergejala, dan rutin minum obat cacing.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya balita Raya (4) di Sukabumi, Jawa Barat akibat infeksi cacingan.
Anggota Komisi IX DPR RI, Zainul Munasichin menanggapi soal Raya, bocah tiga tahun asal Sukabumi yang meninggal dunia akibat infeksi cacing.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar menyampaikan permohonan maaf ke masyarakat atas meninggalnya Raya, balita berumur 3 tahun di Kabupaten Sukabumi akibat tubuhnya digerogoti cacing gelang.