Kumpulan Berita
Penelitian di PBB menyatakan AI atau kecerdasan generatif mungkin tidak akan mengambil alih seluruh pekerjaan sebagian besar orang.
Lebih dari 25% diprediksi yang dipegang oleh pekerja yang tinggal di negara-negara terkaya di dunia bisa diambil artificial intelligence.
Surat itu mendesak agar risiko AI dijadikan pembahasan seperti pandemi dan perang nuklir.
Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) disebut dapat menggantikan 300 juta pekerjaan penuh waktu.
Kehadiran AI juga bisa berarti pekerjaan baru dan ledakan produktivitas.
Rusia disinyalir akan beralih ke perang asimetris melawan Barat untuk menimbulkan kerusakan.