Kumpulan Berita
Bayi itu diperkirakan hidup di bawah reruntuhan selama 55 jam usai gempa melanda.
Bayinya yang baru lahir diselamatkan oleh petugas penyelamat.
Polres Blitar Kota pun kini telah mengamankan sepasang remaja pelajar SMA yang diketahui sebagai orangtua bayi.
Bahkan, sebenarnya banyak yang ingin mengadopsinya sebagai anak, namun diberikan kepada yang pertama kali mengajukan
Niatnya untuk mandi pun diurungkannya dan memilih mencari sumber suara.
Pasutri ini meninggalkan bayinya di meja check in bandara gara-gara tidak mempunya tiket.
Di keterangan yang dituliskan, si ibu memberikan bayi kopi, karena alasan tidak mampu beli susu. Kopi instan dipilih karena di dalamnya mengandung susu.
Bayi yang diberi minum kopi kemasan tersebut, berinisial AS dan masih berusia tujuh bulan.