Kumpulan Berita
AS juga meningkatkan keamanan di misi mereka di ibu kota, Port-au-Prince.
Haiti saat ini berada dalam cengkeraman pelanggaran hukum yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Kelompok bantuan lokal telah menghentikan layanan vital karena upaya pemerintah untuk menghentikan kekerasan gagal.
Media lokal mengatakan para penculik menuntut uang dalam jumlah besar sebagai tebusan.
Pihak berwenang Haiti mengatakan mereka telah mendapatkan kembali kendali atas terminal gas utama.