Kumpulan Berita
Warga Kolaka panik berhamburan keluar rumah ketika guncangan gempa terjadi.
Gempa magnitudo 4,2 terjadi di Kolaka, dengan berpusat di darat.
Aksi pembunuhan itu diduga karena keluarga malu karena korban menjalin asmara terlarang dengan keponakan.
Gempa magnitudo 3,1 terjadi di Kolaka, Sultra.
Kegiatan ini dihadiri Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq, Bupati Kolaka Ahmad Safei dan lain sebagainya.
Saat kejadian, mobil mewah tersebut sedang dalam perjalanan membawa rombongan yang ingin mengantar jenazah.
Seorang sopir mobil pikap mengira pedal gas adalah rem. Akibat salah injak pedal, kendaraannya pun terjun ke Sungai Kolaka.
Pelaku Nasir kesal sekali ketika kedua korban sering membuka pagar lalu pergi minum-minuman keras di belakang rumahnya.