Kumpulan Berita
Terdakwa Apida Roni secara sadis menghabisi nyawa dua perempuan sekaligus karena terbekap nafsu memperkosa korban.
Korban tewas setelah dipukul dengan palu oleh pelaku dan kemudian pelaku melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor korban.
Anak tirinya itu masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
Melihat korban ketakutan, pelaku langsung merampas handphone korban dan turun dari angkot di Kawasan Belawan Bahari.
Saat cuaca sedang sangat tidak bersahabat, seperti hujan deras disertai angin besar masyarakat sepatutnya meningkatkan kewaspadaan.
Pelaku yang kembali beraksi dilaporkan korbannya karena meresahkan para pedagang. Pria berinisial BKS alias Hendro.
Tina menyebut, kasus penganiayaan yang sebelumnya masih berstatus penyelidikan, kini telah naik ke penyidikan.
MUI Medan menyayangkan insiden tersebut dan berharap permasalahan itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan.