Kumpulan Berita
Polda Metro Jaya menyampaikan tes DNA terkait temuan kerangka diduga bocah Alvaro Kiano (6) yang hilang sejak Maret lalu telah selesai. Hasil tes DNA akan diumumkan besok, Kamis 4 Desember 2025.
Polisi mengungkapkan Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang hilang delapan bulan lalu, sempat dicekik dan ditindih ayah tirinya, Alex Iskandar, sebelum akhirnya meninggal dunia.
Pihak kepolisian menggelar prarekonstruksi terkait Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang dibunuh ayah tirinya, Alex Iskandar (AI). Prarekonstruksi dilakukan untuk membuat terang peristiwa tersebut.
Alex Iskandar yang merupakan ayah tiri korban, sempat meminjam cangkul untuk mengubur jasad Alvaro.
Alvaro Kiano Nugroho, bocah enam tahun, akhirnya ditemukan usai dilaporkan hilang pada Maret 2025 di kawasan Masjid Jami Al Muflihun, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Divisi Propam akan melakukan pendalaman terkait pemeriksaan terhadap Alexander.
Sebelum dibuang di kawasan Tenjo, jenazah Alvaro Kiano Nugroho sempat disimpan selama 3 hari di garasi.
Hasilnya, tak ada tanda kekerasan di tubuhnya, hanya ada tanda bekas luka yang melingkari lehernya.