Kumpulan Berita
RUU itu diajukan oleh kehakiman kepada pemerintah untuk dipertimbangkan awal tahun ini.
Dia ditangkap setelah protes meletus atas kematian dalam tahanan Mahsa Amini.
Sebuah laporan oleh kelompok tersebut mengungkap metode penyiksaan yang digunakan Pengawal Revolusi.
Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly mengatakan eksekusi itu mengerikan.
Orang-orang itu pertama kali dijatuhi hukuman mati pada Desember 2022 tetapi mereka mengajukan banding.
Kementerian luar negeri Iran mengatakan menutup Institut Riset Prancis di Iran adalah langkah pertama.
Layanan darurat turun tangan tetapi tidak dapat menyadarkannya di tepi sungai.
Keputusan ini datang sehari setelah pihak berwenang mengeksekusi mati orang kedua yang dihukum karena kerusuhan.