Sby

KLB Partai Demokrat menghasilkan keputusan mengangkat Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umumnya.

Polemik Partai Demokrat makin berlanjut usai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deliserdang, menunjuk Moeldoko sebagai ketua umum partai.

Plt Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Emil Dardak menegaskan, menolak dan tidak mengakui hasil kongres luar biasa (KLB) 

Moeldoko telah mendongkel dan merebut posisi Ketua Umum (Ketum) Demokrat sah yang diduduki Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

Menurutnya, proses verifikasi terkait keabsahan KLB Partai Demokrat di Deliserdang akan berjalan tanpa intervensi.

Menurut SBY, Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko tersebut telah bersekongkol.

Saat ini keputusannya sah atau tidaknya berada di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pun resmi dilengserkan dari jabatan Ketua Umum Partai berlambang mercy tersebut.