Kumpulan Berita
Sekjen PBB menyebut, semua bantuan yang diizinkan hingga saat ini hanya sesendok teh bantuan ketika banjir bantuan dibutuhkan.
Tidak ada bantuan yang telah dikirim ke daerah kantong Palestina yang berpenduduk sekitar 2,1 juta orang itu sejak 2 Maret.