WHO

nama cacar monyet dinilai berkonotasi rasis dan mendorong stigmatisasi.

Pandemi Covid-19 menyebabkan ancaman penyebaran campak secara global.

Perubahan status ini harus menunggu keputusan badan kesehatan dunia atau WHO.

WHO telah mengungkap bahwa sepertiga perempuan di dunia, pernah mengalami kekerasan fisik maupun seksual.

WHO memperingatkan bahwa penurunan kasus baru tidak berarti orang-orang boleh lengah.

Indikator menunjukkan gelombang baru Covid-19 melanda Eropa.

Luhut Binsar Panjaitan mengatakan Indonesia kemungkinan besar dapat terlepas dari kondisi pandemi Covid-19.

catatan WHO, di wilayah Asia Tenggara diperkirakan 1 dari 7 orang hidup dengan gangguan mental