TANGERANG SELATAN - Ratusan aktivis peduli lingkungan menggelar aksi bersih-bersih di sepanjang tepian Sungai Cisadane yang mengarah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Tangerang Selatan (Tangsel), dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2020.
Mereka berangkat menggunakan sejumlah perahu dari sekretariat Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) yang terletak di Kota Tangerang. Sepanjang aliran sungai, para aktivis memungut sampah-sampah yang bertebaran imbas longsornya TPA Cipeucang sejak beberapa hari lalu.
Meski bersih-bersih yang dilakukan terbatas, namun aksi itu sekaligus juga memberikan sindiran langsung kepada Wali Kota Airin Rachmi Diany yang dianggap tak tegas menyelesaikan persoalan TPA Cipeucang. Sejak bertahun-tahun silam, desakan menutup TPA Cipeucang tak pernah ditanggapi.
Bersih-bersih itu dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia bertema ‘Clean Up Cisadane’ tersebut menuntut para pihak yang bertanggung jawab untuk segera melakukan normalisasi Sungai Cisadane secara menyeluruh.
"Yang dibersihkan hanya bagian permukaannya saja. Tadi kita turun, ternyata masih banyak sampah terpendam di bawah Sungai. Jadi kita minta sampahnya agar dikeruk sampai permukaan bawah sungai," ungkap Koordinator aksi Banksasuci, Ade Yunus kepada Okezone, Jumat (5/6/2020).
Dia mendesak agar pemkot dan kontraktor yang menggarap proyek Sheet Pile TPA Cipeucang memercepat recovery Sungai Cisadane dari tumpahan sampah.
"Kondisi Sungai Cisadane sudah mengkhawatirkan, jadi kita minta untuk memercepat recovery dan normalisasi clean up Cisadane. Di luar itu, kasus hukumnya tetap kita serahkan dan percayakan kepada penegak hukum dan kementerian terkait," ujarnya.
Follow Berita Okezone di Google News