Tidak hanya itu, lanjut Syauqi, pelapisan korosi dengan lempung bentonit ini telah diuji. Hasilnya, lempung ini terbukti efisien untuk diaplikasikan kepada baja dan dapat diterapkan pada industri perkapalan, jembatan, dan lainnya.
“Alhamdulillah, pada tanggal 3 Agustus 2020 kemarin, diumumkan bahwa karya inovasi kami mendapatkan Third Prize atau juara III,” tandasnya.
Selain dari MAN 2 Kediri, MAN Sidoarjo juga mendapatkan penghargaan berupa Honourable Mention. Tim MAN Sidoarjo terdiri atas Muhammad Oktaryanto Ramadhan, Moch. Isabil Liwaq, M. Ivan Nuruddin Ishaq dan Jamal Dwi Atmaja. Tim MAN Sidoarjo mempersembahkan inovasi dengan judul Vastric (Vannam Shrimp For Electric) Control and Monitoring Shrimp Waste’s Bioremediation as Bioelectricity Based on MFCs.
Follow Berita Okezone di Google News
(put)