Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Menag Tegaskan Keberkahan di Bumi Indonesia Berkat Kehadiran Ulama

Hantoro, Jurnalis · Minggu 09 Agustus 2020 12:26 WIB
https: img.okezone.com content 2020 08 09 620 2259297 menag-tegaskan-keberkahan-di-bumi-indonesia-berkat-kehadiran-ulama-xsDkNc7tmN.jpg Menteri Agama Fachrul Razi. (Foto: Kemenag.go.id)
A A A

DALAM rangka milad ke-45 Majelis Ulama Indonesia (MUI), Menteri Agama Fachrul Razi turut memberikan selamat dan harapan. Ia mengatakan bahwa bangsa Indonesia diberi banyak keberkahan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala karena hadirnya ulama-ulama yang memberikan pencerahan.

Menag mengungkapkan, berbagai keberkahan yang selalu dirasakan bangsa Indonesia, seperti kemerdekaan dan kedamaian, adalah berkat hadirnya para ulama dan cendekiawan.

Baca juga: Turis Amerika Masuk Islam, Ucap Syahadat Dibimbing Imam Masjidil Haram 

"Berbagai keberkahan yang lahir di bumi kita tercinta adalah saksi atas kiprah para ulama dalam mengawal pembangunan," ucap Menag dalam peringatan milad ke-45 MUI secara virtual, Jumat 7 Agustus 2020, dikutip dari Kemenag.go.id.

"Sejarah tak boleh dilupakan oleh bangsa ini. Ulama dan umaro adalah dua entitas yang tak bisa dipisahkan, juga tak saling menegasikan. Keduanya adalah dua sisi mata uang yang saling menguatkan, melengkapi, dan memotivasi," ujar Menag.

Ia melanjutkan, keberadaan MUI sebagai wadah musyawarah para ulama juga menjadi keuntungan tersendiri dalam pengelolaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang majemuk dan religius.

Menag mencontohkan, setiap ada upaya memecah belah bangsa dengan membawa bendera agama, MUI selalu tampil dengan fatwa-fatwa yang meluruskan serta menyejukkan. "MUI juga menjadi partner pemerintah dalam berkonsultasi memecahkan persoalan kemasyarakatan dan bangsa," paparnya.

Baca juga: Doa Mengalir atas Wafatnya Ayah Ustadz Khalid Basalamah karena Covid-19 

Menag juga mengajak semua pihak untuk melihat kiprah para ulama sejak zaman sebelum kemerdekaan. Ia mengatakan, sebagai negara yang diberkahi sumber daya alam, Indonesia sangat menarik dunia luar untuk datang.

"Seperti itulah dahulu bangsa-bangsa luar datang berusaha menguasai sumber daya alam kita yang melimpah. Ratusan tahun kita dijajah, namun kekuatan persatuan anak-anak bangsa berhasil mengusir para penjajah dari bumi Nusantara tercinta," ungkapnya.

"Salah satu unsur penting dalam perjuangan tersebut adalah hadirnya para ulama, tokoh agama, yang kemudian bergabung dalam wadah Majelis Ulama Indonesia (MUI)," terang Menag.

Berdasarkan catatan sejarah, diketahui bahwa MUI didirikan pada tanggal 17 Rajab 1395 Hijriah, bertepatan dengan 26 Juli 1975, melalui Musyawarah Nasional 1 Majelis Ulama Se-Indonesia di Jakarta.

Follow Berita Okezone di Google News

Hadir dalam peringatan milad ke-45 MUI kali ini Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin dan Wakil Menteri Agama KH Zainut Tauhid Sa'adi. Wapres yang juga ketua umum MUI menyampaikan harapan agar MUI menjadi organisasi yang lebih kukuh dan kuat.

Baca juga: Ustadz Khalid Basalamah Doakan Umi dan Saudaranya Segera Sembuh dari Covid-19 

"Kekuatan itu dibangun dengan melakukan revitalisasi agar ke depan jangan sampai merobohkan bangunan yang sudah dibangun. Jangan sampai membuat organisasi ini tidak dipercaya. Kalau itu terjadi, kita adalah orang yang paling berdosa karena telah menghancurkan bangunan yang telah dibangun oleh para pendahulu," kata KH Ma'ruf Amin.

"Harapannya kepada semua, mudah-mudahan MUI menjadi tempat untuk melakukan renungan-renungan, membuat ke depan MUI yang akan lebih baik, lebih dipercaya, lebih berpengaruh, lebih mempunyai wawasan, sehingga misi MUI sebagai khadimul ummah akan lebih berhasil," pungkasnya.

Baca juga: Diberi Tumpukan Sampah, Ini Jawaban Bijak Nabi Muhammad 

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini