Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Leclerc Sakit Hati Ferrari Menderita di Balapan Kandangnya

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis · Minggu 06 September 2020 06:18 WIB
https: img.okezone.com content 2020 09 06 620 2273282 leclerc-sakit-hati-ferrari-menderita-di-balapan-kandangnya-OAqJYdOoc8.jpg Cjharles Leclerc melaju di Sirkuit Autodromo Nationale di Monza (Foto: Scuderia Ferrari)
A A A

MONZA – Hasil buruk yang dialami Scuderia Ferrari pada Kualifikasi Formula One (F1) GP Italia 2020, membuat Charles Leclerc sakit hati. Betapa tidak, Sirkuit Autodromo Nationale di Monza merupakan balapan kandang bagi The Prancing Horse.

Jebloknya performa mobil SF1000 memang sudah terlihat sejak dua tes pramusim di Barcelona pada Februari 2020. Kala itu, Ferrari berharap performa mobil bisa ditingkatkan seiring berjalannya musim dengan memakai patokan hasil seri perdana F1 GP Australia 2020, Maret lalu.

Sayangnya, pandemi Covid-19 membuat musim F1 2020 terganggu. Perbaikan yang hendak dilakukan Ferrari pun terhambat. Hasilnya, ketika seri perdana F1 GP Austria 2020, 5 Juli lalu, tim berkelir merah itu kepayahan bersaing dengan rival-rivalnya.

Baca juga: Hasil Kualifikasi F1 GP Italia 2020, Hamilton Catatkan Sejarah Baru

Charles Leclerc berbincang dengan Mattia Binotto (Foto: Scuderia Ferrari)

Penampilan buruk itu terus berlanjut hingga seri kedelapan di F1 GP Italia 2020 akhir pekan ini. Charles Leclerc dan Sebastian Vettel terlihat kesulitan menembus 10 besar pada catatan waktu di sesi latihan bebas. Hasil kualifikasi pada Sabtu 5 September 2020 malam WIB, semakin menambah pedih.

Charles Leclerc harus puas memulai lomba dari peringkat 13. Pria berkebangsaan Monaco itu mengakui, Ferrari memang memprediksi bakal kepayahan di Italia. Namun, performa buruk itu terasa lebih menyakitkan karena akan berlaga di kandang sendiri.

“Kami sudah memprediksi seri Belgia pekan lalu adalah salah satu dari yang terburuk buat kami musim ini. Namun, rasanya lebih sakit ketika kami berlaga di rumah sendiri. Ini adalah realitas,” ujar Charles Leclerc, sebagaimana mengutip dari Crash, Minggu (6/9/2020).

Follow Berita Okezone di Google News

Pria berusia 22 tahun itu berharap timnya akan bekerja keras memperbaiki kekurangan. Sebab, pekan balapan berikutnya di Sirkuit Mugello akan menandai pencapaian spesial. Selain merupakan balapan kandang, itu akan menjadi balapan ke-1000 buat Ferrari.

“Ini sungguh disayangkan. Kami harus bekerja keras dan semoga saja dari Mugello, yang mana juga masih menjadi rumah Ferrari, segalanya akan lebih baik. Semoga kami bisa melihat secercah cahaya di terowongan gelap ini,” sambung pembalap bernomor mobil 16 tersebut.

Walau mobilnya kurang bisa diandalkan, Charles Leclerc sebetulnya bisa meraih beberapa hasil positif pada F1 2020. Di seri perdana, juara dunia F2 2017 itu mampu finis di posisi kedua. Pada seri keempat di F1 GP Inggris, Charlec Leclerc juga kembali naik podium dengan finis urutan tiga.

Start posisi 13 pada F1 GP Italia 2020 tentu bukan hasil yang diharapkan oleh Charles Leclerc. Pasalnya, ia mampu meraih hasil maksimal pada seri yang sama musim lalu. Bahkan, Leclerc mampu mengonversi pole position menjadi kemenangan.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini