MAKACHKALA – Kurang dari sepekan setelah mengumumkan pensiun, Khabib Nurmagomedov, mengaku orang-orang terdekatnya tidak senang dengan sikap yang diambilnya itu. Ia kukuh pada pendirian karena juga akan tiba waktunya untuk pensiun.
Sebagaimana diketahui, Khabib Nurmagomedov menyatakan pensiun dari pertarungan olahraga bela diri gaya campuran (MMA). Keputusan itu diungkap setelah mengalahkan Justin Gaethje pada Ultimate Fighting Championship (UFC) 254, Minggu 25 Oktober 2020 dini hari WIB, di Abu Dhabi.
Saat mengumumkan pensiun, Khabib Nurmagomedov mengakui keputusan itu diambil setelah berdiskusi dengan ibundanya, Patimat Nurmagomedova. Sang ibunda tidak mau anaknya terus bertarung tanpa didampingi Abdulmanap yang sudah meninggal dunia pada Juli 2020 akibat komplikasi penyakit.
Baca juga: Selain Lawan GSP, Dorongan Ibu Bisa Bikin Khabib Nurmagomedov Comeback
Pikiran mengakhiri karier sebagai petarung sudah muncul ketika UFC mendekatinya untuk pertarungan melawan Justin Gaethje. Diakui Khabib, keputusan itu tidak diterima dengan baik oleh orang-orang terdekatnya.
“Tidak lama setelah (ayah meninggal), mereka menawari saya sebuah pertarungan. Saya harus mengambil keputusan, mengakhiri karier, atau kembali, bertarung dan kemudian baru pergi,” ujar Khabib Nurmagomedov, dilansir dari Russia Today, Sabtu (31/10/2020).
“Beberapa orang terdekat saya juga tidak senang dengan keputusan itu. Tetapi, saya katakan kepada mereka, ‘Bahkan jika saya bertarung untuk 10 tahun lagi, ada waktunya saya pensiun.’ Keputusan itu bahkan bisa tiba pada usia 32, 34, atau 35 tahun,” tutup pria berkebangsaan Rusia tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News