Dalam penelitian selanjutnya, rupanya tak semua jenis keset rentan berisiko menularkan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Seperti keset diatomite dengan nilai evaluasi 3.3-3.9, yang berarti minim risiko paparan bakteri.
Perwakilan IUIGA Indonesia William Firman menjelaskan, keset anti-bakteri biasanya menggunakan bahan alami dari sedimen. Sehingga keset akan selalu kering, tidak licin dan tidak menjadi tempat bakteri berkembang biak.
"Cara perawatannya juga sangat mudah, bisa dibersihkan menggunakan kain basah atau air mengalir," tuturnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)