Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Kebakaran Hanguskan 16 Rumah dan 41 Kios di Cikini, Warga Mengungsi di Rumah Kerabat

Carlos Roy Fajarta, Jurnalis · Rabu 28 September 2022 10:47 WIB
https: img.okezone.com content 2022 09 28 620 2676468 kebakaran-hanguskan-16-rumah-dan-41-kios-di-cikini-warga-mengungsi-di-rumah-kerabat-tfbX7JdNUC.jpg Kebakaran di Cikini, Menteng. (Foto: Carlos/MPI)
A A A

JAKARTA -  Kebakaran membakar habis 16 bangunan rumah dan 41 kios di Jalan Cikini Kramat, RT04 dan RT15/RW01 Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (27/9/2022).

Lurah Pegangsaan, Sendi Yusuf saat ditemui di lokasi pada Rabu (28/9/2022) pagi menyebutkan kebanyakan warga sudah mengungsi ke rumah kerabat atau tetangganya.

"Dari RT dan RW sudah menyiapkan tempat pengungsian sementara di balai warga dan Paud. Namun kebanyakan mereka tinggal di rumah tetangga atau kerabat yang rumahnya tidak terbakar dan masih berada di sekitar lokasi kejadian kebakaran," ujar Sendi Yusuf, Rabu (28/9/2022).

Ia menyebutkan akibat kebakaran tersebut 16 rumah dan 41 kios habis dilalap si jago merah. Sementara itu 48 kepala keluarga (KK) dan 154 jiwa kehilangan tempat tinggal maupun tempat berusaha.

"Pagi-pagi kita grebek sampah. Tapi yang di garis polisi gak diutak-atik. Jumlah personel yang kita kerahkan 20 orang PPSU ditambah SD LH, SDA, Bina Marga," kata Sendi Yusuf.

Ia menyebutkan berbagai bantuan sudah datang baik dari Sudin Sosial, UKPD dan SKPD di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, serta dari Polri dan TNI bersama stakeholder terkait.

Follow Berita Okezone di Google News

"Kebutuhan mendasar seperti makanan siap saji tiga kali sehari sudah disiapkan oleh dapur umum yang dikoordinasikan dengan BPBD dan Sudin Sosial," ungkapnya.

Sedangkan untuk kebutuhan dasar lainnya yang sampai saat ini masih dibutuhkan warga adalah pampers, pakaian dalam, baju, kebutuhan dasar lainnya seperti bahan bangunan untuk perbaikan hunian yang terbakar.

"Kami kedepannya ingin mencari donasi entah itu dari Bazis, atau CSR pihak swasta seperti yang sudah dilakukan di daerah lainnya yakni Kwitang dan Pasar Gembrong," pungkas Sendi Yusuf. 

1
2

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini