Kumpulan Berita
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto, memastikan masyarakat tidak perlu resah terkait situasi Jakarta pasca ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025) siang. Menurutnya, kondisi saat ini telah aman dan terkendali.
Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan sebanyak 33 korban ledakan di SMAN 72 Jakarta masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. Ledakan tersebut terjadi pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB.
Olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, rampung pada Jumat (7/11/2025) malam. Setelah proses olah TKP selesai, pasukan Gegana Brimob Polda Metro Jaya meninggalkan lokasi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto, menyampaikan bahwa hingga Jumat (7/11/2025) malam, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Atip Latipulhayat menanggapi isu dugaan bullying atau perundungan dalam kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan, bahwa senjata api yang ditemukan di lokasi ledakan SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, merupakan senjata mainan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan perkembangan terkait penyelidikan kasus ledakan di SMA Negeri 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Tujuh korban ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.