Kumpulan Berita
Presiden Prabowo Subianto hapus tantiem dan pangkas jumlah direksi & komisaris BUMN. Langkah ini bertujuan efisiensi anggaran, perbaikan tata kelola, dan hindari akal-akalan. Komisaris bisa kantongi Rp40 miliar setahun hanya dengan rapat sekali sebulan.
Pemerintah memastikan kelanjutan pembangunan IKN pada 2026 dengan anggaran Rp6,3 triliun yang dialokasikan melalui APBN. Meskipun lebih rendah dari tahun sebelumnya, pembiayaan IKN tetap diproses melalui KPBU dan investasi swasta. Proyek IKN masuk RPJMN 2025-2029, tetapi Prabowo tidak menyinggungnya dalam pidato Nota Keuangan RAPBN 2026.
Pemerintah menargetkan penerimaan dari pajak sebesar Rp2.357 triliun atau naik 13,5 persen pada 2026. Ada pajak baru?
Pemerintah mengalokasikan Rp402 triliun untuk mewujudkan ketahanan energi di 2026.
Presiden Prabowo Subianto mengatakan, pada tahun 2026 program perumahan yang akan mendapatkan dukungan APBN sebanyak 770 ribu unit.
Presiden Prabowo Subianto mengalokasikan Rp335 triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di tahun 2026. Program ini bertujuan membangun generasi unggul dengan menghilangkan stunting dan menjangkau 82,9 juta orang, termasuk siswa, ibu hamil, dan balita, serta memberdayakan UMKM dan ekonomi lokal.
Presiden Prabowo mengungkapkan berbagai stimulus dan program unggulan pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, termasuk investasi APBN, program makan bergizi gratis, revitalisasi sekolah, dan koperasi desa.
Presiden Prabowo Subianto telah menggelontorkan lebih dari Rp57,4 triliun untuk program sosial yang digulirkan sejak Januari hingga Agustus 2025