Kumpulan Berita
BNPB mencatat bencana hidrometeorologi basah berupa banjir masih melanda sejumlah wilayah Tanah Air hingga Sabtu (5/4/2025).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana hidrometeorologi.
Cuaca ekstrem masih melanda sejumlah wilayah di Indonesia tak terkecuali wilayah Jawa Barat yang turut dilanda bencana hidrometeorologi basah.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi aktivitas mulai Bibit Siklon Tropis 93S hingga Madden Julian Oscillation (MJO) yang berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem sepekan ke depan hingga 20 Desember 2024.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi peningkatan curah hujan menjelang akhir tahun.
Bencana tersebut meliputi banjir, longsor, hingga angin kencang akibat curah hujan yang diprediksi lebih tinggi dari biasanya.