Kumpulan Berita
Pengadilan seperti ini pantasnya disebut pengadilan apa? Sudah banyak para ahli sampai awam yang menjawab di publik, itu adalah pengadilan sesat.
Ekonom Didik J Rachbini kritik penempatan Rp200 triliun dana negara ke Bank Himbara & BSI. Keputusan ini dinilai melanggar konstitusi & UU karena tidak melalui proses legislasi yang benar. Berpotensi jadi preseden buruk pengelolaan APBN.
Kwik Kian Gie dikenal sebagai ekonom intelektual yang memiliki pemikiran soal kemandirian perekonomian Indonesia, salah satunya jangan bergantung dengan IMF dan utang.
Universitas Paramadina turut mengucapkan belasungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus.