Kumpulan Berita
Presiden Prabowo Subianto menargetkan APBN tanpa defisit dalam 2 tahun ke depan. Ia berjanji untuk terus melakukan efisiensi anggaran dan berharap dapat mencapai APBN seimbang pada tahun 2027 atau 2028.
Presiden Prabowo menyoroti ketimpangan ekonomi di Indonesia, di mana pertumbuhan ekonomi 5% tidak dirasakan oleh seluruh rakyat. Banyak yang masih kelaparan dan kesulitan berobat. Ia menekankan pentingnya UUD 1945 sebagai landasan pemerataan ekonomi dan efisiensi anggaran.
APBN 2026 fokus pada program prioritas seperti makan bergizi gratis, koperasi Merah Putih, kesehatan gratis, perbaikan sekolah, dan ketahanan pangan. Pemerintah juga menekankan reformasi fiskal dan deregulasi untuk memperkuat ekonomi.
Fraksi Partai Perindo DPRD Merangin tekankan optimalisasi sektor unggulan, pemerataan pendidikan & kesehatan untuk dorong ekonomi & SDM. Soroti pertanian, kehutanan, perikanan, fasilitas sekolah, RSUD, pasar, pajak, honorer. Apresiasi peningkatan PAD, minta terobosan strategis.
Permata Institute for Economic Research (PIER) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia di semester II 2025 akan sedikit melandai. Meski didukung oleh akselerasi belanja pemerintah.
Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Fadhil Hasan menyatakan ada kejanggalan dalam rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tentang data pertumbuhan ekonomi nasional.
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 tumbuh sebesar 5,12 persen secara tahunan (year on year/yoy). Pertumbuhan ini didorong oleh lima sektor lapangan.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025 berdasarkan produk domestik bruto (PDB) tumbuh 5,12 persen (yoy).