Kumpulan Berita
KAI memahami bahwa pengalaman berjalan di pinggir jalur LRT Jabodebek bukanlah hal yang mudah bagi pengguna.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyampaikan bahwa proses evakuasi seluruh rangkaian KA Purwojaya (58F), yang sebelumnya mengalami anjlokan di km 56+1/2 Emplasemen Stasiun Kedunggedeh telah selesai seluruhnya pada pukul 02.00 WIB, Minggu (26/10/2025).
KAI memastikan seluruh penumpang kereta api (KA) Purwojaya tujuan Jakarta-Cilacap usai gerbong anjlok.
Dikatakannya, suara gemuruh keras itu disusul dengan kepulan asap dan debu, seolah ada kebakaran.
Dua gerbong yang anjlok itu terlihat miring, gerbongnya pun tak tampak pada jalurnya. Di bagian belakangnya, terdapat 2 roda berikut bantalan bawah kereta tertinggal beberapa meter jauhnya.
Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, para penumpang dari kereta yang anjlok tersebut dalam kondisi aman.
Pihaknya juga telah melakukan pengamanan area emplasemen Kedunggedeh untuk memastikan tidak ada perjalanan kereta api lain yang terganggu.
Danantara menyiapkan sejumlah opsi untuk membantu PT Kereta Api Indonesia (KAI) keluar dari tekanan utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.