Kumpulan Berita
Polisi telah menetapkan Bendi Wijaya, sebagai tersangka kasus kecelakaan maut GT Ciawi 2, Kota Bogor. Kepada polisi, Bendi mengaku bahwa rem truk yang dikendarainya tidak berfungsi.
Pemeriksaan terhadap Bendi Wijaya, sopir truk kecelakaan maut GT Ciawi 2, Kota Bogor selesai dilakukan. Hasilnya, sopir tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan tersebut.
Empat korban luka kecelakaan GT Ciawi 2 yang dirawat di RSUD Ciawi sudah dipulangkan. Kondisi mereka membaik dan bisa rawat jalan.
Kecelakaan maut di GT Ciawi 2, Kota Bogor masih dalam proses penyidikan polisi. Istri dari sopir truk menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga para korban atas kejadian tersebut.
Dua jenazah korban kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, masih berada di RSUD Ciawi untuk proses identifikasi lebih lanjut. Identifikasi dilakukan dengan mencocokkan DNA korban dengan pihak keluarga.
Pihak kepolisian telah melakukan tes urin terhadap sopir truk galon air mineral yang menjadi pemicu kecelakaan di GT Ciawi 2, Kota Bogor. Hasilnya, sopir yang bernama Bendi Wijaya itu negatif narkoba.
Sejumlah korban luka-luka dalam kecelakaan maut di GT Ciawi 2, Kota Bogor masih dirawat di RSUD Ciawi. Masih terdapat 6 korban yang tengah menjalani perawatan intensif.
Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa 4 Februari 2025, sekitar pukul 23.30 WIB.