Kerajaan Sunda

Patih Mangkubumi yang masih merasakan luka mendalam, langsung menginstruksikan rakyatnya agar tak boleh menikah dengan orang Jawa.

Sejarawan berpendapat, Kerajaan Sunda melakukan serangan senyap ke Majapahit usai Perang Bubat.

Dua kerajaan besar beda periode ini cukup akrab dengan Kerajaan Sunda yang ada sejak 669.

Kerajaan Sunda dan Galuh merupakan dua kerajaan bersaudara dari rahim yang sama, tapi akhirnya berjalan sendir-sendiri.

Ibu kota Kerajaan Sunda konon selalu berpindah-pindah setelah pergantian kekuasaan.

Kerajaan Mataram menjadi salah satu kerajaan tertua di Pulau Jawa.

Perwira Kerajaan Sunda, Pitar, menjadi satu-satunya orang yang selamat dalam perang Bubat.

Bahkan Kerajaan Tarumanagara inilah yang menjadi cikal bakal Kerajaan Sunda yang akhirnya membawa besar nama Prabu Siliwangi.