Kumpulan Berita
Fathima, yang tinggal di ibu kota Sri Lanka, Kolombo, menderita masalah pernapasan dan pihak berwenang khawatir dia terserang virus corona.
Dalam hal kematian pun, negara di barat mulai mengusulkan kremasi bagi warganya yang meninggal akibat COVID-19.
sejauh ini untuk mengkremasi jenazah akibat pandemi corona masih belum ada keputusan.
Pemerintah China mengeluarkan peraturan bahwa setiap korban meninggal dunia virus korona wajib dikremasi sesegera mungkin
Pihak keluarga berencana akan mengkremasikan jenazah Robby Tumewu pada Kamis 17 Januari 2019.