Kumpulan Berita

Neraca Dagang


Hot Issue
1 December 2025

Surplus Perdagangan Indonesia Terus Naik, Sinyal Ketahanan Ekonomi Kuat Jelang Akhir 2025

Kinerja perdagangan Indonesia menunjukkan ketahanan yang kuat menjelang akhir 2025. Surplus neraca perdagangan pada periode Januari??"Oktober 2025 mencapai USD35,88 miliar, meningkat sekitar USD10,98 miliar dibanding periode yang sama tahun lalu.

Hot Issue
1 December 2025

Neraca Dagang RI Surplus 66 Bulan Berturut-turut, Oktober Tembus USD2,39 Miliar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan barang Indonesia sebesar USD2,39 miliar pada Oktober 2025.

Hot Issue
3 November 2025

Neraca Dagang RI Surplus 65 Bulan Berturut-turut, September Tembus USD4,34 Miliar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia sebesar USD4,34 miliar pada September 2025

Hot Issue
3 November 2025

Ekspor RI Tembus USD24,68 Miliar hingga September 2025

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat total nilai ekspor Indonesia pada Januari hingga September 2025 mencapai USD209,80 miliar.

Hot Issue
10 September 2025

Menkeu Purbaya Ungkap Alasan Neraca Dagang RI Tetap Kuat

Menteri Keuangan Purbaya mengungkap surplus neraca dagang Indonesia selama lima tahun terakhir, mencapai USD29 miliar hingga Agustus 2025, didorong ekspor yang kuat dan impor terkendali. Kinerja ini berdampak positif pada rupiah dan kepercayaan investor.

Hot Issue
1 September 2025

RI Catat Surplus Neraca Dagang ke-63 Kali Berturut-turut

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia sebesar USD4,17 miliar pada Juli 2025.

Hot Issue
4 August 2025

Neraca Perdagangan Surplus 62 Bulan, Ekspor RI Tumbuh 7,7 Persen di Semester I-2025

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengumumkan kinerja ekspor Indonesia selama semester I-2025 menunjukkan tren positif

Hot Issue
1 August 2025

Neraca Dagang RI Surplus USD4,10 Miliar pada Juni 2025, Catat Rekor 62 Bulan Berturut-turut

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan surplus neraca perdagangan barang Indonesia sebesar USD4,10 miliar pada Juni 2025.