Ginkgo Biloba
Ekstrak daun ginkgo biloba mengandung flavonoid dan terpenoid yang ampuh meredakan stres serta kecemasan. Cara kerjanya, tumbuhan berjuluk pohon rambut gadis ini menangkal efek produksi hormon stres yang tidak terkendali, seperti adrenalin dan kortisol.
Kumis Kucing
Kumis kucing dipercaya memiliki sifat penenang yang dapat membantu proses relaksasi pada manusia. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan US Enviromental & Protection Agency. Mereka menemukan, kumis kucing dapat digunakan untuk mengatasi masalah stres, kecemasan hingga insomnia.
Passion Flower
Passion Flower terbukti meningkatkan kadar neurotransmitter gamma-aminobutyric di otak. Selain itu, bunga berwarna ungu ini juga bisa mengurangi kecemasan, meningkatkan ketenangan dan mengatasi stres.
Hal ini dibuktikan studi dalam Journal of Clinical Pharmacy Therapeutics. Pengujian dilakukan pada individu yang menderita kecemasan. Mereka diberi ekstrak passion flower selama satu bulan.
Kemudian, individu tersebut melaporkan penurunan perasaan cemas dan stres serta peningkatan kualitas tidur. Untuk mendapatkan khasiatnya, Anda bisa menggunakan passion flower kering untuk membuat teh atau bisa juga ekstrak lain dalam bentuk cair, kapsul, atau tablet.
(Baca Juga : Heboh Bajaj Bajuri Prediksi COVID-19 17 Tahun Lalu, Ini Faktanya!)
Chamomile
Chamomile mempunyai zat anti-inflamasi yang bersifat menenangkan. Selain itu, tumbuhan dari Eropa ini dapat meringankan efek samping dari stres, misalnya diare dan masalah tidur.
Hal ini diperkuat sebuah penelitian oleh Jurnal Phytomedicine yang menunjukkan, individu mengonsumsi 1500 mg chamomile setiap hari mengalami penurunan stres dan kecemasan. Hal yang perlu dicatat, chamomile dapat menyebabkan kantuk, maka tidak disarankan dikonsumsi saat hendak pergi ke luar rumah.
Follow Berita Okezone di Google News
(hel)