Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Kisah 3 Dokter Indonesia Hadapi Pandemi Covid-19 di London, "Kami Frustrasi, Tapi Juga Bangga"

Rahman Asmardika, Jurnalis · Jum'at 12 Juni 2020 18:03 WIB
https: img.okezone.com content 2020 06 12 620 2229067 kisah-3-dokter-indonesia-hadapi-pandemi-covid-19-di-london-kami-frustrasi-tapi-juga-bangga-lFIc3exoSo.jpg Dari kiri ke kanan: dr. Dyah Mustikaning Pitha Prawesti, dr. Ardito Widjono, dan dr. Devie Falinda. (Foto: BBC)
A A A

Dia mengungkapkan bahwa dia merasakan kesedihan yang mendalam karena menyadari bahwa pasien itu sulit untuk sembuh dan kembali pulih.

“Karena kita sadar bahwa virus corona ini sangat menginfeksi mereka, terutama yang berusia lanjut.”

Ardito Widjono, seorang dokter unit ortopedi di Rumah Sakit Barnet, London dipindahkan ke unit perawatan khusus pasien Covid-19 di saat wabah mencapai puncaknya. Pria yang telah berkarier sebagai dokter di Barnet selama dua tahun itu mengatakan bahwa hal yang sulit adalah mengabarkan kematian pasien Covid-19 kepada keluarga mereka, terlebih jika pasien tidak memiliki keluarga.

Foto: Ardito Widjono.

“Ada satu kasus yang saya ingat, seorang bapak berusia sekitar 60 tahun yang meninggal tapi seorang diri karena dua minggu sebelumnya, bapak dan ibunya yang berusia 90 tahunan juga meninggal karena Covid,” kenang Ardito.

“Jadi berat sekali rasanya tidak ada keluarga yang bisa dikontak.”

Berdasarkan data Universitas Johns Hopkins, hingga Jumat (12/6/2020) Inggris masih menjadi negara dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi kelima di dunia, mencatat 292.860 kasus Covid-19. Negara itu juga berada di peringkat kedua jumlah kematian tertinggi akibat Covid-19, dengan 41.364 korban meninggal dunia.

Dengan angka-angka muncul kekhawatiran akan terjadinya penyebaran virus gelombang kedua saat Inggris mulai melonggarkan penguncian pada Juni ini.

Meski begitu, ketiga dokter Indonesia di London mengungkapkan bahwa mereka merasa bangga, terkesan bisa menjadi bagian dari tanggapan Covid-19 di Inggris.

“Bagian yang membuat saya lega sebagian besar pasien kami sembuh dan bisa pulang. Dan yang membuat kami senang juga adalah dukungan dari masyarakat,” kata Ardito.

Follow Berita Okezone di Google News

(dka)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini