LE MANS – Manajer Tim Red Bull KTM Tech3, Herve Poncharal, menyoroti secara khusus kondisi cuaca di Sirkuit Le Mans jelang bergulirnya MotoGP Prancis 2020. Sebab, hujan diperkirakan bakal mengguyur Sirkuit Le Mans selama pekan balapan di MotoGP Prancis 2020.
Dengan kondisi ini, Poncharal mengaku khawatir karena balapan bisa saja berjalan sulit bagi para pembalapnya jika salah memilih ban. Tetapi, ia tak menampik bahwa balapan akan berjalan sangat menarik.
Sejauh ini, balapan di MotoGP 2020 sendiri belum ada yang berlangsung dalam kondisi sirkuit yang basah. Karena itu, Poncharal menilai situasi yang ada di Sirkuit Le Mans nantinya akan menjadi bekal penting bagi para pembalap untuk menguji coba yang tersedia.
BACA JUGA: Lega MotoGP Prancis 2020 Bisa Digelar, Poncharal: Butuh Perjuangan yang Sangat Sulit!
Poncharal sendiri sudah tak sabar menyaksikan aksi dua ridernya, yakni Miguel Oliveira dan Iker Lecuona, di dua balapan itu. Ia berharap hasil manis bisa diraih agar target finis di 10 besar bisa dicapai di klasemen akhir pembalap nanti.
“Sayangnya, saya memeriksa ramalan cuaca dan sepertinya sepanjang minggu akan sangat lembab. Ini mengkhawatirkan. Sejauh ini, kami belum pernah balapan basah tahun ini, jadi akan menarik untuk melihat performa motor dalam kondisi seperti ini,” ujar Poncharal, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Rabu (7/10/2020).
“Bagaimana kami dapat memanfaatkan ban hujan Michelin yang sangat grippy dan juga melihat betapa bagusnya Miguel (Oliveira) dan Iker (Lecuona) saat basah. Kami tidak sabar untuk melihat semuanya. Kami akan mencoba merekam data sebanyak mungkin dan menjadi sekompetitif mungkin,” lanjutnya.
“Selalu ada balapan ketat di Le Mans dan seharusnya tidak ada perbedaan tahun ini. Kami kehilangan kontak dengan para pemimpin kejuaraan di Montmelo, tetapi kami masih ingin berjuang, mencetak poin penting agar memiliki kesempatan untuk tetap di 8 besar klasemen,” tukas Poncharal.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)
