Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Start Terdepan di MotoGP Aragon, Quartararo Masih Punya Banyak PR

Bagas Abdiel, Jurnalis · Minggu 18 Oktober 2020 14:14 WIB
https: img.okezone.com content 2020 10 18 620 2295507 start-terdepan-di-motogp-aragon-quartararo-masih-punya-banyak-pr-YeZ0oyfiEb.jpg Fabio Quartararo (Foto: Laman resmi MotoGP)
A A A

ARAGON – Pembalap Tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku masih memiliki banyak pekerjaan rumah jelang balapan di MotoGP Aragon, Minggu 18 Oktober 2020 malam WIB. Meski ia akan start terdepan, tetapi hal itu masih belum menjadi jaminan.

Pada sesi kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu 17 Oktober 2020, Quartararo mampu tampil apik. Meski dihantui rasa sakit pasca-kecelakaan, tetapi hal itu tak berpengaruh besar pada pembalap berusia 21 tahun tersebut.

Fabio Quartararo

Tanpa diduga, Quartararo pun mampu merebut tempat pertama setelah mencatatkan waktu 1 menit 47,076 detik. Hasil ini tentu menjadi modal bagus bagi Quartararo, yang saat ini tengah mengincar banyak poin.

Akan tetapi, Quartararo tidak ingin jemawa. Ia mengatakan masih memiliki banyak pekerjaan rumah, terutama dalam pemilihan ban. Menurutnya ini akan menjadi tantangan tersendiri untuknya jelang balapan MotoGP Aragon 2020.

Baca juga Quartararo Siap Lawan Rasa Sakit di MotoGP Aragon 2020

“Pilihan ban kami belum jelas, ban depan medium sepertinya tidak buruk jika Anda melihat rekan satu tim saya,” ungkap Quartararo, mengutip dari Speedweek, Minggu (18/10/2020).

Tak hanya itu, Quartararo juga masih memiliki keluhan terhadap performa motor yang kurang greget. Pembalap berpaspor Prancis itu mengaku saat ini tengah mencari solusi terbaik agar pada saat balapan nanti, ia mampu tampil baik dan konsisten.

Follow Berita Okezone di Google News

Bahkan pada satu momen, ia mencoba membandingkan diri dengan Maverick Vinales yang merupakan pembalap Tim Monster Energy Yamaha. Menurutnya, Vinales jauh lebih konsisten ketimbang dirinya sendiri.

“Kami juga harus menyesuaikan banyak dengan motor dan gaya balapan. Karena kami cepat di sepuluh lap pertama,tetapi setelah itu kami mendapat lebih banyak masalah dibandingkan dengan Maverick,” tambahnya.

“Ia (Vinales) jauh lebih konsisten pada sore hari, ia sangat cepat. Teknisi dan kepala kru saya sudah menganalisis segalanya untuk memahami di mana kami dapat meningkatkan diri,” lanjutya.

“Sangat penting untuk menganalisis dengan baik dalam kondisi ini karena saya merasa nyaman dengan motornya, tetapi tidak sebaik yang saya inginkan,” pungkasnya.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini