MILAN – Dua gol berhasil dijaringkan Romelu Lukaku pada laga Inter Milan vs Borussia Monchengladbach, Kamis (22/10/2020) dini hari WIB. Bek Die Fohlen, Matthias Ginter, mengakui penyerang berpaspor Belgia itu sulit untuk dikawal.
Matchday pertama Grup B Liga Champions 2020-2021 seakan menjadi panggung pembuktian ketajaman Romelu Lukaku. Pemain berusia 27 tahun itu berhasil menyelamatkan Inter Milan dari kekalahan di kandang sendiri saat menjamu Borussia Monchengladbach.
Penyerang berdarah Kongo itu mencetak gol lebih dulu menit 49. Setelah itu, Borussia Monchengladbach membalas dengan dua gol lewat Ramy Bensebaini (63’) dan Jonas Hoffman (84’). Sayangnya, kemenangan di depan mata sirna berkat gol Romelu Lukaku pada menit 90.
Baca juga: Marco Rose Sesali Gol Penyeimbang Inter Milan di Menit Akhir
Dua gol tersebut jelas menjadi bukti ketajaman seorang Romelu Lukaku. Matthias Ginter mengakui, amat sulit untuk mengawal eks pemain Manchester United itu. Apalagi, ia sangat efisien dengan mencetak dua gol dari tiga kesempatan.
“Saya tidak yakin Anda bisa mencegah Lukaku dari pertandingan. Dia hanya memiliki tiga kesempatan dan mencetak dua gol, keduanya dari jarak dekat,” papar Matthias Ginter, dikutip dari Football Italia, Kamis (22/10/2020).
“Saya tidak puas dengan hasil imbang 2-2 ini. Ketika Anda unggul hanya beberapa saat sebelum pertandingan berakhir, terutama di laga tandang, sangat menyakitkan kebobolan di menit 90 dari situasi bola mati yang bisa dihindari,” imbuh pria berkebangsaan Jerman itu.
Follow Berita Okezone di Google News