Sebelumnya Neymar mengungkapkan rasa sakit saat dia mendapat tekel. Dia sempat merasa putus asa dan ketakutan.
"Air mata saya berasal dari rasa sakit, putus asa, ketakutan dan kecemasan akan operasi, kruk dan kenangan mengerikan lainnya," tulis Neymar di akun Instagram-nya.
"Bisa jadi lebih buruk, tetapi sekali lagi Tuhan menyelamatkan saya dari sesuatu yang lebih serius," tambahnya.
Ayah Neymar mengatakan bahwa putranya terus menjadi sasaran tekel keras dari pemain lawan dan membutuhkan perlindungan lebih. "Berapa lama kutukan ini akan bertahan? Kami banyak membicarakannya, tetapi kami masih mengizinkan tindakan kekerasan yang berlebihan," tulisnya di Instagram.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)